Minggir – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) dan Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) Sendangagung menggelar musyawarah ranting (Musyran), Ahad (24/9/2023). Kegiatan bertempat di SD Muhammadiyah Tengahan Sendangagung Minggir. Acara dibuka langsung sekretaris PCM Minggir, Sunu Tri Widada, S.IP.. Dalam kesempatan tersebut ia mengajak seluruh warga persyarikatan untuk bermuhammadiyah secara kaffah.

Menurutnya Muhammadiyah harus
dipahami secara utuh sebagai cerminan hidup berislam. “Jangan sampai
Muhammadiyah hanya dipahami dengan larangan-larangannya, karena Muhammadiyah memberikan
tuntungan dalam menjalani kehidupan,” ungkapnya.
Selain itu Sunu juga mengungkapkan
beberapa program-program besar yang akan dijalankan PCM Minggir. Di antaranya
berupa rencana pembangunan pusat pembelajaran bahasa Arab yang berlokasi di
Sendangrejo. “InsyaAllah di atas lahan seluah 1500 meter, akan dibangun pusat
pembelajaran bahasa arab dengan gedung bertingkat 5-7 lantai,” jelasnya.
Saat ini juga tengah dalam proses
pembebasan lahan untuk rencana pembangunan Pusat Dakwah Muhammadiyah Minggir
(PDMM) di lahan seluar sekitar 5000 meter. Program ini merupakan kerjasama PCM
Minggir dengan pimpinan pusat Muhammadiyah.
“Minggir telah menjadi destinasi
untuk kunjungan dari berbagai wilayah, untuk itu kami mengajak seluruh warga
persyarikatan bekerjasama mendukung berbagai program yang ada,” lanjutnya.
Beberapa hari ke depan Minggi juga
menjadi tujuan para kader penggegrak dari MPM PP Muhammadiyah untuk belajar
secara langsung kehidupan pertanian, peternakan dan perikanan di Minggir. Mereka
akan tinggal secara live in di rumah-rumah penduduk selama dua hari untuk
merasakan secara langsung kehidupan di desa.
Musyran PRM-PRA Sendangagung
diikuti sekitar 70 peserta yang merupakan utusan dari jamaah, para pimpinan
ranting serta tamu undangan. [r]
0 comments: